Banyak baget hoster baru yang berdiri dan gulung tikar


Status
Not open for further replies.

BOCindonesia

Expert 1.0
Verified Provider
Jadi tergelitik untuk komentar di trit ini karna selama perjalananku menjumpai hal seperti ini. Web hoster yang dulunya semangat, bersanding, gencar promosi, lama kelama'an meredup, stagnan, mati suri bahkan ada beberapa yang kolaps, kehabisan stamina.

Berkaca pada diriku sendiri sepertinya ada yang keliru dalam 'mindset' mereka dalam menjalankan usaha tersebut. Mindset ini ada pendongkrak nya, yaitu :
- Reason
- Dream
- Believe
- Passion
- Persistent

Kita harus tahu reason (alasan) nya, kenapa mau berbisnis web hosting ? Apa alasannya ?. Bisnis hosting ini hanya untuk coba-coba atau memang the way of living ?. Pola pikir negatif atau positif akan bertahta disini. Jika coba-coba, pola pikir menanamkan diri untuk kawatir, berhitung dan bahkan ada ketakutan. Jika memang the way of living, kau akan terus berpikir untuk memajukan usaha, kreativitas dan segala aspek positif akan menyertai.

Dream bukanlah keinginan, namun lebih kepada cita-cita. Tempatnya jelas dan pencapaiannya jelas. Cita-cita mu apa ketika menjalankan usaha web hosting?.

Believe. Harus yakin. Disini berlaku prinsip believe kepada manusia, alam dan Tuhan. Bahwa dalam menjalankan bisnis harus merangkul ketiga aspek tersebut. Keyakinan tanpa perasaaan hanyalah menghasilkan pemikiran. Keyakinan dengan perasaan akan menghasilkan niat. Keyakinan dengan tindakan adalah hidup :)

Passion. Benar pendapat kawan-kawan DWH diatas, jika kita mempunyai passion maka bakal tahan banting, bakal tetap cinta dan bakal tetap melakukan yang terbaik bagi bisnis kita.

Terakhir adalah persistent yaitu melakukan sesuatu yang berulang-ulang tanpa mengenal lelah dan tanpa tahu putus asa. Misal kegiatan persistent adalah membagikan kartu nama. Setiap orang yang kita jumpai, kasih kartu nama. Terus menerus.

Aku rasa komponen diatas adalah modal dasar yang harus dimiliki oleh para pebisnis agar memperoleh mindset yang baik dan benar. Persoalan modal adalah nomor kesekian. Aku pribadi bisa membuktikan bahwa bisnis hosting berawal dari kreatifitas. Bisa mulai dan berjalan berdasarkan pikiran kreatif kita. Tanpa harus ada modal kapital (uang) terlebih dahulu.

Demikian kawan. CMIIW.
 
Last edited:

BikinDesainSitus

Hosting Guru
Verified Provider
Jadi tergelitik untuk komentar di trit ini karna selama perjalananku menjumpai hal seperti ini. Web hoster yang dulunya semangat, bersanding, gencar promosi, lama kelama'an meredup, stagnan, mati suri bahkan ada beberapa yang kolaps, kehabisan stamina.

Berkaca pada diriku sendiri sepertinya ada yang keliru dalam 'mindset' mereka dalam menjalankan usaha tersebut. Mindset ini ada pendongkrak nya, yaitu :
- Reason
- Dream
- Believe
- Passion
- Persistent

Kita harus tahu reason (alasan) nya, kenapa mau berbisnis web hosting ? Apa alasannya ?. Bisnis hosting ini hanya untuk coba-coba atau memang the way of living ?. Pola pikir negatif atau positif akan bertahta disini. Jika coba-coba, pola pikir menanamkan diri untuk kawatir, berhitung dan bahkan ada ketakutan. Jika memang the way of living, kau akan terus berpikir untuk memajukan usaha, kreativitas dan segala aspek positif akan menyertai.

Dream bukanlah keinginan, namun lebih kepada cita-cita. Tempatnya jelas dan pencapaiannya jelas. Cita-cita mu apa ketika menjalankan usaha web hosting?.

Believe. Harus yakin. Disini berlaku prinsip believe kepada manusia, alam dan Tuhan. Bahwa dalam menjalankan bisnis harus merangkul ketiga aspek tersebut. Keyakinan tanpa perasaaan hanyalah menghasilkan pemikiran. Keyakinan dengan perasaan akan menghasilkan niat. Keyakinan dengan tindakan adalah hidup :)

Passion. Benar pendapat kawan-kawan DWH diatas, jika kita mempunyai passion maka bakal tahan banting, bakal tetap cinta dan bakal tetap melakukan yang terbaik bagi bisnis kita.

Terakhir adalah persistent yaitu melakukan sesuatu yang berulang-ulang tanpa mengenal lelah dan tanpa tahu putus asa. Misal kegiatan persistent adalah membagikan kartu nama. Setiap orang yang kita jumpai, kasih kartu nama. Terus menerus.

Aku rasa komponen diatas adalah modal dasar yang harus dimiliki oleh para pebisnis agar memperoleh mindset yang baik dan benar. Persoalan modal adalah nomor kesekian. Aku pribadi bisa membuktikan bahwa bisnis hosting berawal dari kreatifitas. Bisa mulai dan berjalan berdasarkan pikiran kreatif kita. Tanpa harus ada modal kapital (uang) terlebih dahulu.

Demikian kawan. CMIIW.

cukup lengkap dan bikin nahan napas bacanya.
karena semua bisnis termasuk hosting bukan program penggandaan uang secara instan, kebanyakan awalnya terlalu tergiur untung yang banyak dan membayangkan hitungan untung tanpa ada perhitungan cost wajib dan resiko. sehingga ketika cost nggak tertutupi bisa colaps/down, kalau kurang niat dan tidak ada backup (dana) dari lainya sulit rasanya bertahan untuk pemula. (jadi curhat.... :) )

semoga kita semua bisa bertahan di dunia perhostingan dan mencapai "kemenangan". Amin
 

ryraNetworks

Apprentice 2.0
ijin ikut bersuara....
Emang jika belum benar2 siap dan usahanya murni hosting, akan kesulitan... Berdasarkan pengalaman saya, dari beberapa klien yang murni cuma beli HOsting+Domain cuma beberapa saja.. Sisanya adalah klien saya dari webdesign...

Bayangkan saja, meski hoster baru banyak modal dan gencar promosi belum tentu mendapatkan kepercayaan dari klien. Sehingga sulit mendapatkan klien baru. Nah, karena lambatnya pertumbuhan inilah mengakibatkan hoster tidak sabar dan akhirnya memilih undur diri dari dunia perhostingan..

Beda kalau kita juga buka jasa webdesign, maka klien yg puas dg pelayanan dan kualitas hosting kita akan merekomendasikan kepada yg lain,, dari sinilah klien mulai percaya dengan hoster..
 

indonic

Apprentice 1.0
Saya sendiri termasuk hoster baru yang baru mulai sekitar 1 tahun 9 bulan yang lalu (tepatnya Januari 2011)...dan Alhamdulillah semuanya dapat di persiapkan dengan matang dan di perhitungkan dengan baik...walaupun awal2 berdiri hanya coba-coba (mulai dari Reseller Hosting) dan masih sambil kerja. Dan sempat juga mengalami rugi selama 3 bulan waktu awal berdiri....:)

Dan sekarang, saya 100% fokus di usaha ini sejak awal tahun 2012 dan sudah tidak sambil bekerja lagi (alias full services diusaha ini), dan sekarang sudah memiliki juga Perseroan Terbatas (PT) berdiri bulan september 2012 kemarin, dengan hasil dari usaha ini tanpa ada suntikan dana darimanapun dan sudah memiliki sekitar 4 karyawan... :D

Saat ini, IndoNIC juga sudah memiliki sekitar kurang lebih 8 Server Sendiri di Indonesia + 2 Dedicated Server di USA, walaupun di Indonesia saat ini saya masih Colocation Rack di provider datacenter dengan B/W Dedicated International 4Mbps + IP Address /24 kerjasama dengan ISP langsung.

Dari pesan saya, untuk hoster baru asal ada NIAT dan PERHITUNGAN yang matang + DOA, dan memberikan pelayanan yang terbaik kepada Client...InsyaAllah usahanya pasti lancar.... :)
 

GriyaKuliner

Apprentice 1.0
Maaf nih Master-Master kalau saya ikut nimbrung cuma sekedar curhat aja. :)

Jika ada Hoster yang gulung tikar mungkin ada baiknya agar tidak tiba-tiba lenyap di telan bumi (main kabur entah kemana).
Sebaiknya diatur bagaimana nasib klien-klien yang sudah ada, misalnya:
- Dipindahkan ke Hoster lain.
- Diberi pengumuman jauh hari, misalnya 3 bulan sebelum, agar klien ada waktu mencari Hoster lain. Mungkin juga dengan dikasih biaya pindahan, atau sejenisnya.

Kan klien sudah datang baik-baik dan mempercayakan website nya ke pihak Hoster yang bersangkutan.
Jadi datang baik-baik, ya pergi juga diantar baik-baik.
Kan sama-sama enak juga toh.

Maaf cuma curhat aja. :)
 
Status
Not open for further replies.

Top