Data center Singapore

[BennyKusman]

Softlayer ngga punya sendiri, Ben. Juga nyewa. Data Center itu aslinya namanya Japan Land Jurong Data Center, terus yg bangun bangkrut, diambil alih sama perusahaan Amerika Digital Realty Trust, dan kebetulan perusahaan Amerika ini sudah punya hubungan bisnis dengan SoftLayer. Jadilah Softlayer sebagai anchor tenant ambil space besar, karena juga dapat diskon sewa. Lokasinya persis di sebelah Qala / M1. Kantor OpenNet juga di Data Center tsb. Data Center ini adalah data center yg tercanggih di Singapura, dibangun khusus dengan kelas Data Center.

Kalau masalah ping, itu sih masalah politiknya telco Singapura. Kalau ping dari Singapore sendiri, latencynya akan sekitar 50 ms, karena routingnya harus mutar. Bukannya local switching dan peering ngga ada, tapi karena urusan uang, Singtel jual mahal. Tapi kalau ping dari Indonesia, saya pikir akan sama aja, karena fibre optic Indonesia dengan senang hati mau peering dengan siapa aja di Singapura, agar dapat bandwidth gratis sampai USA.

Jahja

wah mantebb ne om jahja.. saya juga baru tau..

 

[rendy]

Softlayer ngga punya sendiri, Ben. Juga nyewa. Data Center itu aslinya namanya Japan Land Jurong Data Center, terus yg bangun bangkrut, diambil alih sama perusahaan Amerika Digital Realty Trust, dan kebetulan perusahaan Amerika ini sudah punya hubungan bisnis dengan SoftLayer. Jadilah Softlayer sebagai anchor tenant ambil space besar, karena juga dapat diskon sewa. Lokasinya persis di sebelah Qala / M1. Kantor OpenNet juga di Data Center tsb. Data Center ini adalah data center yg tercanggih di Singapura, dibangun khusus dengan kelas Data Center.

Kalau masalah ping, itu sih masalah politiknya telco Singapura. Kalau ping dari Singapore sendiri, latencynya akan sekitar 50 ms, karena routingnya harus mutar. Bukannya local switching dan peering ngga ada, tapi karena urusan uang, Singtel jual mahal. Tapi kalau ping dari Indonesia, saya pikir akan sama aja, karena fibre optic Indonesia dengan senang hati mau peering dengan siapa aja di Singapura, agar dapat bandwidth gratis sampai USA.

Jahja

DRT itu punya adiknya empunya softlayer kalo ga salah
dari Indo cuma 15ms kok om jahja

 

[mediainspirat]

Nanya nih, gimana kita sebagai end-user bisa tahu itu datacenter Starhub, M1 (Qala), Singtel, Equinox, Global switch, dsb... Gimana cara check-nya?

Install Addon Mozilla "World IP" disana akan langsung tertera alamat IP, Lokasi Negara dan nama Data Centernya (Asnumber) , bahkan IP jaringan anda juga akan muncul,, tak perlu repot2 menggunakan trace, karena setiap anda membuka website akan langsung terpambang di pojok bawah browser anda setelah di Install.

 

[mediainspirat]

supaya tahu (yakin) bahwa itu datacenternya di QALA dan sebagainya, bertransaksilah melalui website resmi mereka ;

btw kalo di indonesia ada ndak ya providel telco yang menyewakan datacenter dengan harga 'murah'?

Kalo langsung beli ke perusahaan besar(owned datacenter) mereka akan mengatakan itu datacenter mereka, tapi kalo penyedia yang masih menyewa, baik colo,dedicated sampai kebawah rata-rata tidak akan mengatakan datacenter mereka, lebih menjawab.. ini server usa, ini server singapura dsb... atau kalau tidak biasanya yang di tanya.. malah menjawab nama kota lokasi datacenternya seperti kota Dallas, Tukwilla, seattle dsb nya (Untuk server USA) , kalo order server Indonesia rata2 penyedia hosting jawabnya ini datacenter IIX Lokasi server di gedung Cyber.. tidak menjawab ini punya padinet, inet global dsb..


Sejauh ini masih mahal, belum ada yang murah

 

[twistedshells]

Sedikit yang aneh antara penyedia colo/dedicated server lokasi Indonesia dan Singapore. Sekitar 3-5 tahun lalu, harga colo/dedicated di singapore relatif lebih murah dibanding di Indonesia, meski bandwidthnya memang hanya 2 Mbps shared. Tetapi sekarang, di Indonesia lebih murah dibanding Singapore

 

[rendy]

Sedikit yang aneh antara penyedia colo/dedicated server lokasi Indonesia dan Singapore. Sekitar 3-5 tahun lalu, harga colo/dedicated di singapore relatif lebih murah dibanding di Indonesia, meski bandwidthnya memang hanya 2 Mbps shared. Tetapi sekarang, di Indonesia lebih murah dibanding Singapore

beli di indonesia aja
lebih kenceng kok

 

[ekovirtua]

beli di indonesia aja
lebih kenceng kok

Setuju
cintailah produk dalam negeri
sekarang lebih baik dari dulu