Tirah Wawas
Apprentice 1.0
Fungsi Google Voice Search memang cukup praktis. Cukup dengan mengucapkan kata-kata, para pengguna gadget dapat manjalankan beragam perintah, misalnya seperti mencari sesuatu di internet atau mencari jalan pulang ke rumah ketika menggunakan Google Maps.
Namun ternyata fungsi Voice Search tidak hanya sebatas menjalankan perintah suara dari pengguna dan selesai begitu saja. Ternyata Google juga menyimpan suara pengguna ketika menggunakan fitur tersebut.
Jadi hasil rekaman perintah suara berserta transkripnya ini, sebagaimana seperti dilansir dari KompasTekno, (4/6/2016), diunggah dan disimpan di server Google.
Kita dapat melihat daftar rekaman dan bisa memutar ulang melalui halaman sejarah aktivitas pengguna Google, ini dapat ditemukan di bawah bagian Google Voice and Audio Activity.
Semua rekaman pengguna voice command Google yang berasal dari semua perangkat seperti smartphone, desktop, dan juga Android TV bisa ditemukan secara lengkap di halaman sejarah tersebut.
“Google merekam suara anda dan suara lain, dari beberapa detik sebelum Anda menjalankan aktivasi audio seperti memberi perintah ‘Ok Google’ atau menyentuh icon mikrofon,” jelas Google disebuah halaman yang berisi informasi mengenai cara kerja rekaman Voice Search.
Tujuan dari Google menyimpan suara pengguna tersebut adalah untuk membantu meningkatkan kemampuan dalam pengenalan bahasa, dan juga sekaligus mengetahui kebiasaan dari para pengguna, sehingga bisa memberikan saran yang lebih cocok.
Tip untuk hapus rekaman
Walapun rekaman audio itu cuma bisa di akses oleh pengguna dengan menggunakan username dan password, dengan adanya rekaman tersebut menimbulkan kekhawatiran mengenai masalah privasi, karena ini sama seperti membiarkan Google mendengarkan semua kata-kata yang kita ucapkan.
Untuk mengatasi masalah tersebut, telah disediakan cara yang mudah untuk menghapus rekaman suara kita. Hanya cukup dengan menandai kotak kecil di sebelah kiri rekaman dan kemudian pilih opsi “hapus” guna menghapus satu persatu.
Apabila ingin menghapus semuanya sekaligus, pilih opsi More – Delete Options – Advanced.
Selain pilihan menghapus, disediakan juga pilihan agar Google tidak mengunggah rekaman suara pengguna. Caranya, pilih opsi “setting” pada daftar menu pilih icon tiga titik vertikal kemudian matikan fitur Voice & Audio Activity.
Alternatif lainnya dengan menggunakan “Show More Controls”, pengguna juga dapat menonaktifkan beragam bentuk data lain yang juga bisa direkam oleh Google, misalnya seperti browsing history, lokasi, bahkan video yang dicari di YouTube.
... gak usah pake smartphone android kali ya ? 
