Isi Situs Internet Pertama di Dunia 25 Tahun Yang Lalu


Status
Not open for further replies.

Tirah Wawas

Apprentice 1.0
situs-pertama.jpg

Jakarta – Proyek World Wide Web yang dipelopori oleh Tim Berners-Lee 25 tahun yang lalu meluncurkan situs internet pertama di dunia. Situs tersebut merupakan situs perdana yang dapat diakses oleh publik.

Peluncuran situs perdana itu dilakukan pada tanggal 6 Agustus 1991. Tidak ada acara ataupun seremoni yang meriah pada saat peluncurannya.

Pada waktu itu Lee memang tidak secara langsung mengumumkannya ke publik melainkan ke dalam sebuah grup Usenet, sebuah protokol komunikasi antar komputer yang terkoneksi menggunakan jaringan. Usenet sendiri adalah sebuah forum yang merupakan cikal bakal dari forum internet yang sudah ada lebih dahulu sebelum adanya internet atau world wide web yang seperti kita kenal sekarang.

Pada saat situs perdana Lee diumumkan ke grup Usenet tersebut, tidak langsung mendapat tanggapan dari pengunjung. Barulah pada tanggal 23 Agustus 1991 situs perdana tersebut menerima kunjungan pertama kali dari pengunjung. Seperti yang dilansir dari Engadget, Senin (8/8/2016).

Isi dari situs perdana itu hanya sebuah petunjuk yang menerangkan bagaimana cara membuat hyperlink. Untuk melihat isi situs pertama di dunia bisa mengakses melalui link berikut http://info.cern.ch/hypertext/WWW/TheProject.html.

Walaupun isi yang ditampilkan sederhana, dengan adanya peluncuran situs perdana tersebut merupakan sebuah awal munculnya situs yang dapat digunakan sebagai alat oleh masyarakat di seluruh dunia.

Baru pada tahun 1993, dua tahun setelah peluncurannya pemakaian situs untuk sebuah alat mulai banyak digunakan. Jadi proses perubahan yang terjadi tidak berlangsung secara singkat.

Sebuah browser atau peramban pertama kali diluncurkan oleh National Center for Supercomputing Application (NCSA). Peramban ini merupakan cikal bakal dari peramban yang kita kenal sekarang, seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, Safari serta jenis peramban lain yang ada.

Dengan diluncurkan Mosaic, European Organization for Nuclear Research (CERN) menjadikannya sebuah aplikasi yang dapat digunakan secara gratis dan sebuah proyek open source. Oleh karena itu Mosaic semakin populer dan banyak digunakan oleh orang pada masa itu.
 
Status
Not open for further replies.

Top