Angkat nyumbang suara dikit. Kalo dari sisi pengguna, sy berharap webhosting di indonesia berkembangnya nggak cuma mengandalkan stack yg mindsetnya litespeed/apache/ + php + mysql/mariadb melulu, tapi juga mendukung stack lain seperti python, ruby, perl, atau node/iojs, db postgres atau mongo dkk.
Perkembangan web makin beragam & gila2an sekarang, pilihan platform banyak, tapi dukungan dari penyedia hosting masih itu-itu saja. Wajar sih kalo diliat dari segi bisnis mungkin potensi konsumennya sebagian besar masih pake web yang berbasis wordpress, tapi ke depan siapa tau?
