mustafaramadhan
Hosting Guru
Maksudnya?.karena di KVM untuk penambahan HDD per vps harus di reinstall vpsnya agar bisa terbaca partisinya
Maksudnya?.karena di KVM untuk penambahan HDD per vps harus di reinstall vpsnya agar bisa terbaca partisinya
maaf , maksudnya jika misal menggunakan vps dengan virtualisasi KVM untuk menambah jumlah HDD( ex: 20GB -> 50GB) harus di reinstall OS , tentu ini agak sulit dan kurang fleksibelMaksudnya?.
Di Virtualizor anda bisa upgrade hdd space. Belum coba kalau downgrade space.maaf , maksudnya jika misal menggunakan vps dengan virtualisasi KVM untuk menambah jumlah HDD( ex: 20GB -> 50GB) harus di reinstall OS , tentu ini agak sulit dan kurang fleksibel
Control Panelnya pakai SolusVM + KVM pakDi Virtualizor anda bisa upgrade hdd space. Belum coba kalau downgrade space.
yang saya tangkep dari clue yang diberikan Om Rendy tidak seperti itu, namun lebih karena situasi, kondisi dan strategi Bluehost memang begitu.Oh hehe, berarti betul dugaan sy kuantitas servernya. Berarti case solved.
Terimakasih rekan rekan hosting atas pencerahannya
dalam skala besar, sysadmin perannya semakin berkurang, meski tetap penting, dan otomatisasi semakin diperlukanyang saya tangkep dari clue yang diberikan Om Rendy tidak seperti itu, namun lebih karena situasi, kondisi dan strategi Bluehost memang begitu.
Sebagai perbandingan pada kasus drupal hosting Acquia dan Pantheon menjalankan apache plus VARNISH dalam lingkungan cloud, mungkin dg ratusan server. Dan selanjutnya Aegir, pada lingkup yang lebih kecil memakai Nginx. Untuk hosting umum, kalau tidak salah baca Godady juga menggunakan ATS (apache trafic server) + apache. Jadi yg saya tangkep, pada sisi manusia (sysadmin) juga bisa dijadikan pondasi untuk skalabilitas. (economic scale)
#oot, gara-gara feature yg terdapat kloxo-mr, saya jadi ikutan komentar yang beginian, salam hormat.
Oh begitu , berarti tiap tiap hosting berbeda juga fasilitas dapurnyayang saya tangkep dari clue yang diberikan Om Rendy tidak seperti itu, namun lebih karena situasi, kondisi dan strategi Bluehost memang begitu.
Sebagai perbandingan pada kasus drupal hosting Acquia dan Pantheon menjalankan apache plus VARNISH dalam lingkungan cloud, mungkin dg ratusan server. Dan selanjutnya Aegir, pada lingkup yang lebih kecil memakai Nginx. Untuk hosting umum, kalau tidak salah baca Godady juga menggunakan ATS (apache trafic server) + apache. Jadi yg saya tangkep, pada sisi manusia (sysadmin) juga bisa dijadikan pondasi untuk skalabilitas. (economic scale)
#oot, gara-gara feature yg terdapat kloxo-mr, saya jadi ikutan komentar yang beginian, salam hormat.
Kira2 begitulah boz ..... sama seperti makan mie goreng, kalau anda makan di Bakmi GM atau di Jape Methe maka anda akan merasakan masakan yg sama enaknya .... tetapi taste-nya tetap beda boz. Selamat makan ya ...... heheheheOh begitu , berarti tiap tiap hosting berbeda juga fasilitas dapurnya