Hosting saya pake nginx Tuan,
Saya juga menyediakan layanan web hosting yang menggunakan nginx tp sebagai reverse proxy
karena memang kebanyakan client menggunakan .htaccess dan agak kesulitan terkait konfigurasinya, mungkin karena blm terbiasa menggunakan pure nginx, kl hanya 1 atau 2 client yg openticket untuk hal tersebut sih masih wajar, tp kl sudah mulai banyak pening pala beta
jadi solusi terbaik menyediakan juga hosting yang basicnya Apache + Nginx Sebagai Reverse Proxy untuk client biasa krn lebih cepet juga dari pada pure Apache dan tanpa pusing configurasi,
dan pure nginx biasanya hanya digunakan untuk advanced user