DigitalOcean IPO


equityzen perusahaan yang sah di NY pak.
bagaimanapun resiko pasti ada, tinggal lihat resiko dalam segi apa



kalau ini bisa tanya si Mbah Pak. :peep:

Barusan searching...Kata si Mbah, IPO itu saham perdana dijual ke public, resikonya sangat tinggi tuan....??
takutnya setelah beli, harga malah turun,
It's Okay... kalau sahamnya masuk kelas atas. gimana kalau sahamnya masuk kelas bawah??
 
Barusan searching...Kata si Mbah, IPO itu saham perdana dijual ke public, resikonya sangat tinggi tuan....??
takutnya setelah beli, harga malah turun,
It's Okay... kalau sahamnya masuk kelas atas. gimana kalau sahamnya masuk kelas bawah??

susah pak jawab pertanyaan bapak? :105:

saya mau ke kalimantan naik kapal, bagaimana kalau kapal tenggelam?
naik pesawat terbang, bagaimana kalau jatuh? :106:

Pakai Pesawat telepon aja aman :71:

kidding sir :77:
 
Barusan searching...Kata si Mbah, IPO itu saham perdana dijual ke public, resikonya sangat tinggi tuan....??
takutnya setelah beli, harga malah turun,
It's Okay... kalau sahamnya masuk kelas atas. gimana kalau sahamnya masuk kelas bawah??

Engga cuma Digital Ocean & engga cuma bursa luar negeri, di BEI juga banyak saham yang baru listing merosot jauh
 
Engga cuma Digital Ocean & engga cuma bursa luar negeri, di BEI juga banyak saham yang baru listing merosot jauh
High risk - High profit.. slogan investasi
Hidup saja itu penuh resiko dan tantangan, tugas kita cuma bagaimana minimalisir kerugian. Terutama dalam hal investasi atau titip uang/modal ke pihak lain.....

Pilih saham itu hendaknya saham yang mempunyai nilai kapital besar, atau masuk kelompok Blue Chip. Saham ini perusahaan nya sehat, kuat dan lebih aman serta tidak mudah merosot nilai kapitalnya. kalaupun merosot akan cepat naik lagi dalam tempo waktu tak lama.

Saham yang tidak masuk kelompok BlueChip, termasuk saham kelas bawah dan mudah sekali di goreng.

Investasi itu tidak boleh ngawur, jangan asal punya langsung invest saham perusahaan....itu bunuh diri namanya.
Minimal harus menguasai ilmu analisis dulu;
1. Harus memahami analisa fundamental
2. Harus memahami analisa teknikal
3. Management Psikologi harus di tata.
 
Last edited:
High risk - High profit.. slogan investasi
Hidup saja itu penuh resiko dan tantangan, tugas kita cuma bagaimana minimalisir kerugian. Terutama dalam hal investasi atau titip uang/modal ke pihak lain.....

Pilih saham itu hendaknya saham yang mempunyai nilai kapital besar, atau masuk kelompok Blue Chip. Saham ini perusahaan nya sehat, kuat dan lebih aman serta tidak mudah merosot nilai kapitalnya. kalaupun merosot akan cepat naik lagi dalam tempo waktu tak lama.

Saham yang tidak masuk kelompok BlueChip, termasuk saham kelas bawah dan mudah sekali di goreng.

Investasi itu tidak boleh ngawur, jangan asal punya langsung invest saham perusahaan....itu bunuh diri namanya.
Minimal harus menguasai ilmu analisis dulu;
1. Harus memahami analisa fundamental
2. Harus memahami analisa teknikal
3. Management Psikologi harus di tata.

minim resiko ya Deposito dan tabungan ya pak. :4:
 
minim resiko ya Deposito dan tabungan ya pak. :4:
Kalau saya pribadi, daripada uang/modal di investasi kan ke pihak lain, lebih baik uang kita kelola sendiri untuk modal usaha sendiri. Saya punya keyakinan, ke depannya akan lebih banyak untungnya kalau kita berwirausaha sendiri.
Semua awal mulanya dari kecil, itu cuma soal waktu saja, lama-lama akan besar juga dan akhirnya bisa di wariskan ke anak-cucu kita. Percayalah mimpi-mimpi indah akan segera terwujud, asalkan tetap semangat dan giat usaha serta Rajin berdoa dan beribadah.
 
Kalau saya pribadi, daripada uang/modal di investasi kan ke pihak lain, lebih baik uang kita kelola sendiri untuk modal usaha sendiri. Saya punya keyakinan, ke depannya akan lebih banyak untungnya kalau kita berwirausaha sendiri.
Semua awal mulanya dari kecil, itu cuma soal waktu saja, lama-lama akan besar juga dan akhirnya bisa di wariskan ke anak-cucu kita. Percayalah mimpi-mimpi indah akan segera terwujud, asalkan tetap semangat dan giat usaha serta Rajin berdoa dan beribadah.

Amin... .. semangat Pak.
 
Kalau saya pribadi, daripada uang/modal di investasi kan ke pihak lain, lebih baik uang kita kelola sendiri untuk modal usaha sendiri. Saya punya keyakinan, ke depannya akan lebih banyak untungnya kalau kita berwirausaha sendiri.
Semua awal mulanya dari kecil, itu cuma soal waktu saja, lama-lama akan besar juga dan akhirnya bisa di wariskan ke anak-cucu kita. Percayalah mimpi-mimpi indah akan segera terwujud, asalkan tetap semangat dan giat usaha serta Rajin berdoa dan beribadah.
Aamiin
 
Back
Top