Benar pak, tp kemarin saya ga pakai script itu namun edit manual lalu restart service (belum tahu soalnya hehehe)Kalau pindah server maka IP di DNS akan tidak cocok karena ganti/beda IP. Jalankan 'sh /script/fixdnschangeip' menyesuaikan dengan IP baru.
Kira2 jika dibuat auto bisa ga yach pak semisal control panel lain ketika restore backup IP di zonenya akan auto menyesuaikan dgn IP yg baru
Kemudian ada juga 2 kali kejadian kemarin domain di A recordnya double (setelah restore backup, di tempat lama sebelum restore aman),
Misal : subdomain.domain123.com.domain123.com A 1.2.3.4
Seharusnya : subdomain.domain123.com A 1.2.3.4
Jadi edit manual agar normal, namun ketika jlnkan fix-all balik lg,
Namun ini saya tdk anggap masalah serius karena bs jd saja usernya ketika add subdomain dia input full (harusnya cukup nama subdomainnya saja)
Namun jika blh saran error human dari sisi pengguna seperti ini bs diminimalisir auto fix di sisi server jd ga perlu manual edit lg