Kalau Google diblokir, bagaimana kita?

[GPLHosting]

@GPLHosting

dari koneksi rumahan

1. Kita semua sediakan layanan webhosting, tapi untuk upload ke server lokal tidak ada bedanya dengan upload ke server luar.
2. Kita semua suka nonton video, tapi nonton video yang disimpan di server lokal juga tidak signifikan lebih cepat dibanding nonton di youtube.
3. Kita lebih suka upload ke mediafire.com, solidfiles.com, 4shared (sumber http://www.alexa.com/topsites/countries;2/ID) dibandingkan upload ke penyedia file hosting gratisan lokal.
   
4. Kita lebih suka skype/wa padahal bisa juga membuat dengan openfire.
5. Kita lebih suka menyediakan layanan chat dengan YM, Livechatinc, jivochat, tawk.to, zopim padahal apabila koneksi lokal cepat kita bisa pakai phplivesupport.
6. Kita lebih suka Github daripada membangun server SVN di lokal. Pointnya kembali lagi ke nomor 1

jika koneksi lokal cepat kita bisa mengalahkan

1. Google Drive / Dropbox
2. Youtube
3. mediafire/4shared
4. skype/wa
5. dst...

Jack Ma's Original Sales Pitch in 1999

Apa bisa diperhitungkan?

Saya koq bingung

Om Hadi ini keresahannya dimana ? Soal koneksi cepat, atau soal konten ya ?

Lalu hubungannya obrolan kita dengan first pitching-nya Jack Ma .. dimana nya ya Om ?

 

[GPLHosting]

Saya koq bingung

Om Hadi ini keresahannya dimana ? Soal koneksi cepat, atau soal konten ya ?

Lalu hubungannya obrolan kita dengan first pitching-nya Jack Ma .. dimana nya ya Om ?

Atau mungkin maksudnya Om Hadi begini ya (dengan menghubungkan video inspirasi Jack Ma) :

Bahwa, sebenarnya Indonesia BISA lho buat konten lokal seperti Google, FB, Twitter dll !
Apalagi dengan didukung oleh infrastruktur BW yang besar !

Gitu ya Om Hadi ?

Padahal resource SDM banyak, resource infrastruktur juga sudah jauh lebih baik, DUIT-nya "katanya ADA"

Lantas, kalau layanan konten lokal sdh ada (walaupun belum banyak), tetapi pengguna internet Indonesia masih lebih memilih layanan konten luar, dimana dan apanya yang salah ya ?

 

[FluidaWeb]

kalau saya sih siap saja tanpa google, cuma pakai email dan search engine nya,,jika google keluar dari indonesia bisa pakai service lain dan mungkin akan muncul search engine dari indonesia..kalau tdk mau bayar pajak ya blokir saja gpp

 

[PusatHosting]

Atau mungkin maksudnya Om Hadi begini ya (dengan menghubungkan video inspirasi Jack Ma)
Bahwa, sebenarnya Indonesia BISA lho buat konten lokal seperti Google, FB, Twitter dll !
Apalagi dengan didukung oleh infrastruktur BW yang besar !

Gitu ya Om Hadi ?
Padahal resource SDM banyak, resource infrastruktur juga sudah jauh lebih baik, DUIT-nya "katanya ADA"

Benar dan faktanya infrastruktur untuk meningkatkan kecepatan koneksi lokal ngga ada. Bahkan sampai mau pakai balon Google.

Lantas, kalau layanan konten lokal sdh ada (walaupun belum banyak), tetapi pengguna internet Indonesia masih lebih memilih layanan konten luar, dimana dan apanya yang salah ya ?

dan pertanyaan ini yang saya harapkan.

Saya kemarin kepikiran ingin membuat layanan file hosting meski bukan cloud, tapi dijamin gagal total karena tidak akan ada permintaan.

Kenapa?
Jelas karena perbandingan akses koneksi lokal dan internasional sama.

Jadi
Dari segi harga, hardware = kita kalah
dari segi koneksi = kita kalah

Seandainya koneksi lokal kita besar, saya optimis laku.
Saya sendiri akan memilih layanan lokal jika koneksinya lebih cepat dibandingkan pakai dropbox.

 

[masiqbal]

Kembali pertanyaan awal, bagaimana jika google diblokir? Kalau saya sih gak kawatir. Akan selalu ada yg mau memasuki ruang kosong kita kalau kita membuka pintu dan bisa move on, kemudian akan ada mantan yg menyesal.

 

[SulisSoft]

om Hadi n Bu Nina. kayaknya memandang dgn kaca mata yang berbeda.
ya harus disamakan dulu kacamatanya

 

[Abang Noob]

IMHO maksud Bu Nina yang dibilang konten itu adalah: kita akses twitter (punya luar), sedangkan cina akses weibo (punya cina sendiri).
kita pake gmail (punya luar), sedangkan cina ada email sendiri (ntah apa hehe..).

nah, itu yang gak kita punya di indonesia: fb indonesia, gmail indonesia, twitter indonesia, instagram indonesia.
jadi benwit ya lari ke situs2 tsb bukan ke situs lokal.
sedangkan cina ada sendiri situs2/konten2 tsb.

gitu gak ya?

 

[GPLHosting]

om Hadi n Bu Nina. kayaknya memandang dgn kaca mata yang berbeda.
ya harus disamakan dulu kacamatanya

Sudah, saya sudah faham yg dimaksudkan oleh Om Hadi.

Makanya saya sudah keluarkan pertanyaan yg mana pertanyaan tsb adalah keresahannya om Hadi juga.

 

[GPLHosting]

IMHO maksud Bu Nina yang dibilang konten itu adalah: kita akses twitter (punya luar), sedangkan cina akses weibo (punya cina sendiri).
kita pake gmail (punya luar), sedangkan cina ada email sendiri (ntah apa hehe..).

nah, itu yang gak kita punya di indonesia: fb indonesia, gmail indonesia, twitter indonesia, instagram indonesia.
jadi benwit ya lari ke situs2 tsb bukan ke situs lokal.
sedangkan cina ada sendiri situs2/konten2 tsb.

gitu gak ya?

Betul. Itu mksud saya.
China punya semua tandingan layanan2 besar.

Indonesia masih nol.

 

[GPLHosting]

Kembali pertanyaan awal, bagaimana jika google diblokir? Kalau saya sih gak kawatir. Akan selalu ada yg mau memasuki ruang kosong kita kalau kita membuka pintu dan bisa move on, kemudian akan ada mantan yg menyesal.

Filosofi umumnya memang spt itu.