meneketehe
Beginner 1.0
Saya ingin memberi ulasan thd layanan hosting dari Indoglobal. Saat ini saya sudah tidak lagi menggunakannya dan pindah ke Bluehost (luar) karena alasan biaya.
Saya meng-host situs saya di Indoglobal kira-kira selama 3 tahun.
Registrasi saya lakukan dengan mendatangi kantornya langsung di Depok karena memang tmp kerja saya dekat dgn kantornya (jaman dulu blm ada SMS banking, dan saat itu masih blm percaya dgn internet banking). Bayar ditempat, dan selesai, account hosting saya langsung aktif. Sayangnya karena menggunakan domain .id harus menunggu update yang dilakukan IDnic, sekitar 2hari.
Control panel buatan sendiri, ini jarang banget dimiliki oleh hosting manapun, luar atau dalam negeri. Memang harus klik beberapa kali untuk berpindah dari satu fitur ke yang lain, tapi saya tidak pernah mengalami masalah menggunakannya. Untuk upload saya lebih suka dg FTP, dan disediakan SSH yang sangat membantu mengelola account saya. Yg keren adalah fitur DNSnya, kita bisa menggunakan dynamic IP pada subdomain, saya sempat menggunakannya tapi ga lama karena komputer di kantor ga selalu ON, dan saya ga terlalu membutuhkan ini.
Bisa dibilang saya jarang bgt menghubungi tim support, semua sudah tersedia. Menghubungi ssupport hanya diawal-awal sejak mendaftar, itu lebih karena penyesuaian dg sistem mereka.
Servernya lumayan, saya sempat merasakan mulai dari Pentium 4 dan terus diupgrade ke Xeon. Website saya yang saat itu menggunakan Joomla dg mod_rewrite dan sekitar 20 tambahan (component, mambot dan module) ga pernah ada masalah, traffic bulanan saat itu sekitar 4GB. Di salah satu subdomain saya instal WordPress, juga dg mod_rewrite dan beberapa plugin. Joomla & WordPress saya install dari distribusi source, saya lupa apakah Indoglobal menyediakan installer untuk ini atau tidak, tapi saya jarang banget pake installer seperti Fantastico di CPanel.
Website saya terus berkembang, Indoglobal memang tidak membatasi bandwidth, tapi jumlah file saya terus bertambah. Sayangnya karena biaya yang lumayan mahal saya harus meninggalkan Indoglobal dan mencari hosting lain yg lebih murah.
Saya cukup puas selama hosting di Indoglobal, kalo aja ga semahal itu mungkin saya masih di Indoglobal.
Saya meng-host situs saya di Indoglobal kira-kira selama 3 tahun.
Registrasi saya lakukan dengan mendatangi kantornya langsung di Depok karena memang tmp kerja saya dekat dgn kantornya (jaman dulu blm ada SMS banking, dan saat itu masih blm percaya dgn internet banking). Bayar ditempat, dan selesai, account hosting saya langsung aktif. Sayangnya karena menggunakan domain .id harus menunggu update yang dilakukan IDnic, sekitar 2hari.
Control panel buatan sendiri, ini jarang banget dimiliki oleh hosting manapun, luar atau dalam negeri. Memang harus klik beberapa kali untuk berpindah dari satu fitur ke yang lain, tapi saya tidak pernah mengalami masalah menggunakannya. Untuk upload saya lebih suka dg FTP, dan disediakan SSH yang sangat membantu mengelola account saya. Yg keren adalah fitur DNSnya, kita bisa menggunakan dynamic IP pada subdomain, saya sempat menggunakannya tapi ga lama karena komputer di kantor ga selalu ON, dan saya ga terlalu membutuhkan ini.
Bisa dibilang saya jarang bgt menghubungi tim support, semua sudah tersedia. Menghubungi ssupport hanya diawal-awal sejak mendaftar, itu lebih karena penyesuaian dg sistem mereka.
Servernya lumayan, saya sempat merasakan mulai dari Pentium 4 dan terus diupgrade ke Xeon. Website saya yang saat itu menggunakan Joomla dg mod_rewrite dan sekitar 20 tambahan (component, mambot dan module) ga pernah ada masalah, traffic bulanan saat itu sekitar 4GB. Di salah satu subdomain saya instal WordPress, juga dg mod_rewrite dan beberapa plugin. Joomla & WordPress saya install dari distribusi source, saya lupa apakah Indoglobal menyediakan installer untuk ini atau tidak, tapi saya jarang banget pake installer seperti Fantastico di CPanel.
Website saya terus berkembang, Indoglobal memang tidak membatasi bandwidth, tapi jumlah file saya terus bertambah. Sayangnya karena biaya yang lumayan mahal saya harus meninggalkan Indoglobal dan mencari hosting lain yg lebih murah.
Saya cukup puas selama hosting di Indoglobal, kalo aja ga semahal itu mungkin saya masih di Indoglobal.