[Shared] Informasi dasar Panel Virtualmin Part-1 Server Side

[pluto01]

Sebagai permintaan maaf atas kekeliruan yang ada, maka lanjut tahap berikutnya :

12. Ini kita lanjut point berikutnya yaitu untuk email template sebagai informasi ke user nantinya setelah selesai proses create virtual server (vhost)

Pertama kita perlu ketahui dulu, jika server melakukan pengiriman email keluar maka dia akan menggunakan email dari hostname yang kita gunakan, nah karena ini emailnya tidak membutuhkan autentikasi, maka biasanya akan masuk ke spam folder, sehingga akan menjadi kendala untuk sebagian user dengan beranggapan tidak masuk email konfrimasinya, jadi dalam hal ini perlu kita tentukan salah satu email pengirim dan melakukan autentikasi
Tahapannya yaitu : Masuk ke menu webmin------>>webmin----->>Webmin Konfiguration------->>Setelah itu pilih dan click icon tombol sending email seperti gambar berikut ini :

Maka akan muncul tampilan sebagai berikut ini :

Di sini kita menentukan untuk menggunakan smtp dalam proses pengiriman email, kita tentukan port yang digunakan, kita pastikan melakukan autentikasi dalam proses kirim email, kemudian kita rubah email pengirimannya agar tidak menggunakan yang default, setelah itu save,
Untuk memastikan config yang kita lakukan benar berjalan dengan baik silahkan lakukan test kirim email, jika OK lanjuta tahap berikutnya

Sekarang kita masuk ke tahap buat email template yang nantinya akan dikirim ke user sebagai informasi virtual server (vhost) yang telah tercreated :
Masuk ke menu virtualmin-------->>pilih dan click menu System Settings------>>Lalu pilih dan click Server Template, kemudian pilih dan click nama template yang mau di edit, maka akan muncul tampilan sebagai berikut ini. Di bagian template section pilih Mail for Domain, kemudian centang Message bellow (defaultnya none) kemudian nomor-13 sesuaikan dengan kebutuhan, setelah itu save seperti gambar di bawah ini :


Maka ketika proses create virtual server (vhost) berhasil (dalam contoh kasus ingin jualan shared hosting dengan panel virtualmin di whmcs) maka di sisi user akan mendapatkan email sebagai informasi akunnya kurang lebih seperti ini :


Selamat mencoba dan semoga berhasil
Salam sukses untuk kita semua

 

[pluto01]

13. Merubah default port akses panel virtualmin
Secara default akses ke panel virtualmin melalui port 10000, namun kita bisa merubahnya ke port sesuai kebutuhan kita.
Apakah penting merubah default port ini ? Penting atau tidaknya ini relatif tergantung sudut pandang kita melihatnya, namun setidaknya bisa memperlama waktu dalam proses getting information.
Proses merubahnya cukup simple :
Masuk ke menu webmin----->>webmin------>>Webmin Configuration, kemudian pilih dan click port and address,

Maka akan muncul tampilan sebagai berikut ini :

Di sini kita bisa menentukan address dan port yang listen, jadi silahkan atur sesuai kebutuhan kemudian save.
Noted : Jika ada filter port di firewall jangan lupa diupdate juga port yang dibolehkan dan tidak bolehkan

Selamat mencoba dan semoga kita selalu dipermudah sang pencipta kita dalam setiap urusannya kita

 

[Milea Adnan]

domain hosternya ngga perlu di sensor om ... rada riweuh bacanya...
kan sekalian promo juga gpp..

sama minta tolong template nomer 13, sekalian dalam bentuk text quote copas disini om .. maaci..

 

[pluto01]

domain hosternya ngga perlu di sensor om ... rada riweuh bacanya...

Terimakasih banyak masukannya, namun kesannya nanti tidak murni sharenya
Edited :
Sebagai alternatif, akan kita register satu domain khusus untuk demo dan tester
Terimakasih banyak masukannya, ini sangat betul sehingga rekan-rekan yang baca juga akan lebih mempermudah dalam mengikutinya

 

[Milea Adnan]

sudah mulai masuk ke Advanced nih bahasannya.
saran om, masuk ke Expert, bahas API-nya virtualmin https://www.virtualmin.com/documentation/developer/cli
termasuk juga nanti bahas Server template menggunakan skeleton (/etc/skel)

 

[pluto01]

Default template

The following virtual server has been set up successfully :

Domain name: ${DOM}
Hosting server: ${HOSTNAME}
${IF-VIRT}
Virtual IP address: ${IP}
${ENDIF-VIRT}
Administration login: ${USER}
Administration password: ${PASS}
${IF-WEBMIN}
Administration URL: ${WEBMIN_PROTO}://www.${DOM}:${WEBMIN_PORT}/
${ENDIF-WEBMIN}

${IF-WEB}
Website: http://www.${DOM}/
${IF-WEBALIZER}
Webalizer log reporting: Enabled
${ELSE-WEBALIZER}
Webalizer log reporting: Disabled
${ENDIF-WEBALIZER}

${ENDIF-WEB}
${IF-MAIL}
Email domain: ${DOM}
SMTP server: mail.${DOM}
POP3 server: mail.${DOM}
${IF-MX_SLAVES}
Backup SMTP servers: ${MX_SLAVES}
${ENDIF-MX_SLAVES}

${ENDIF-MAIL}
${IF-DNS}
DNS domain: ${DOM}
Nameserver: ${DNS_SERVER}
${IF-DNS_SLAVES}
Slave nameservers: ${DNS_SLAVES}
${ENDIF-DNS_SLAVES}

${ENDIF-DNS}
${IF-MYSQL}
MySQL database: ${DB}
MySQL login: ${MYSQL_USER}
${IF-MYSQL_PASS}
MySQL password: ${MYSQL_PASS}
${ELSE-MYSQL_PASS}
MySQL password: ${PASS}
${ENDIF-MYSQL_PASS}

${ENDIF-MYSQL}
${IF-POSTGRES}
PostgreSQL database: ${DB}
PostgreSQL login: ${USER}
PostgreSQL password: ${PASS}

${ENDIF-POSTGRES}

Varialbel

 

[trias]

Default template

Varialbel

lanjut pak.

 

[pluto01]

Kebetulan lagi idle jadi manfaatin waktu kosong dengan menulis
Pada tahap ini kita akan mencoba DNS Slave pada Virtualmin

Persiapan :
1. Satu unit web server yang sudah terinstall virtualmin yang nantinya kita gunakan untuk menghosting domain, contoh domainkamu.com dengan IP 192.168.100.100
2. Dua unit DNS server (disarankan beda lokasi) dengan minimal kebutuhan yaitu terinstall DNS bind dan webmin (jika terinstall virtualmin full dengan webmin tidak masalah)
3. DNS server-1 dengan IP 192.168.0.2 dengan nama ns1.domainsaya.com dan DNS server-2 dengan IP 10.168.0.3 dengan nama ns2.domainsaya.com
4. Kita punya domain dengan nama domainkami.com dan akan kita hosting di server dengan panel virtualmin dan IP 192.168.100.100
5. Domain domainkamu.com nantinya akan menggunakan dua NS yaitu ns1.domainsaya.com dan ns2.domainsaya.com

Asumsi kondisi :
1. Virtualmin sudah terinstall dengan baik di server dengan IP 192.168.100.100, jadi sudah jadi, proses awal tidak akan dibahas di sini, jika belum bisa dilanjut pada tutorial awal sebelumnya,
2. Di kedua mesin DNS server minimal sudah terinstall bind dan webmin, jadi proses installnya tidak akan kita bahas di sini, jadi di sini pembahasannya fokus ke DNS slavenya saja.

Tahap Konfigurasi

A. Di sisi kedua mesin DNS server slave
Untuk dikedua mesin DNS slavenya pastikan DNS server bind sudah berjalan dengan baik. Pastikan tidak memblok port webmin, jika ada firewall silahkan diallow untuk port webmin yang digunakan karena nanti proses komunikasinya melalui webmin rpc call (default port 10000/10001, jika sudah dirubah silahkan sesuaikan). Kemudian disarankan buat user khusus untuk nanti digunakan dalam proses komunikasi antar server. Pada tutorial ini saya menggunakan user root namun dalam produksi tidak disarankan.

B. Konfigurasi di sisi virtualmin web server
1. Tahap pertama login ke panel virtualmin anda, kemudian pilih dan click tab webmin——>>kemudian pilih dan click Servers——–>>setelah itu pilih dan click menu Bind DNS Server——–>>Kemudian pilih dan click zone default seperti gambar berikut ini :

Untuk nilai dan konfigurasi lainnya silahkan disesuaikan, jika sudah selanjutnya tekan tombol save

2. Tahap kedua yaitu menentukan IP master, secara default webmin akan membaca IP yang resolv ke hostnamenya sehingga terkadang akan membaca IP 127.0.0.1 tentu nantinya tidak akan berjalan dengan baik.
Cara melakukannya yaitu masuk ke tab webmin——>Servers—->Bind DNS Server——>Module Config seperti pada gambar berikut ini :

Maka akan muncul halaman seperti berikut ini :

Setelah itu akan muncul halaman seperti berikut ini:

Silahkan isi IP master sesuai kebutuhan, config yang lain silahkan sesuaikan dengan kebutuhan, jika sudah kemudian save.

3. Tahap ketiga yaitu dengan mendaftarkan server DNS slavenya, dengan cara sebagai berikut :
Masuk tab webmin—–>pilih webmin—->pilih dan click Webmin Servers Index, setelah itu akan muncul satu halaman kemudian pilih dan click tombol : Register a new server seperti gambar di bawah ini :

Maka akan muncul tampilan sebagai berikut dan silahkan isi sesuai informasi server DNS slave :

Jika semua sudah disesuaikan kemudian pilih dan click save

Jika konfigurasi kita di atas berhasil, nanti setelah di save dan ketika kita coba edit, di bawahnya akan ada informasi :
Server status Running Webmin 1.962
Ini artinya dari web server dengan panel virtualmin sudah terhubung dengan baik ke server DNS slave

4. Tahap keempat yaitu mengaktifkan Cluster Slave Servers dengan cara sebagai berikut :
Masuk ke webmin dengan meng-click tab webmin—–>Servers—->Bind DNS Server——>pilih dan click icon dengan nama Cluster Slave Servers seperti gambar berikut ini :

Maka akan muncul halaman sebagai berikut ini :

Add server : pilih list server dns slave yang tadi telah kita tambahkan pada tahap sebelumnya yaitu Webmins servers Index
Create secondary on slave when creating locally : pilih Yes, agar ketika ada add domain baru dan atau update record pada server maka di sisi dns slave juga akan auto update
Create all existing master zones on slave : jika ingin semua record zone yang sudah ada di server auto create di sisi dns slave maka pilih yes
Name for NS record : jika berbeda dengan hostname silahkan tentukan, namun jika sama biarkan saja
Kemudian save, jika semua berjalan dengan normal maka akan muncul informasi sebegai berikut :


Jika ingin menambahkan server DNS slave lainnya tinggal mengulang langkah tahap-3 hingga akhir.

Selesai, sampai di sini kita telah berhasil membuat DNS slave, sehingga setiap ada penambahan domain baru dan atau update record pada server, maka akan otomatis update juga di sisi DNS slave. Dengan begitu untuk NS domain yang kita gunakan cukup diarahkan ke DNS slave saja karena secara record zone sama persis.

 

[pedagang]

mantap nih, dah tingkat lanjut. ternyata banyak yang bisa di-eksplore dns slave
biasanya saya cuma install, setelah itu isi name server waktu >> re-run install wizard, ... kemudian menyesuaikan limit php
dah gitu doang, untuk penggunaan pribadi.

 

[pluto01]

mantap nih, dah tingkat lanjut. ternyata banyak yang bisa di-eksplore dns slave
biasanya saya cuma install, setelah itu isi name server waktu >> re-run install wizard, ... kemudian menyesuaikan limit php
dah gitu doang, untuk penggunaan pribadi.

Iya pak lagi coba belajar kebutuhan-kebutuhan hosting secara dasar yang bisa didukung oleh virtualmin
Dan setelah dilihat ternyata banyak yang bisa kita pergunakan tidak begitu kalah dengan panel hosting lain pada umumnya