[Ask] Vps untuk Encoding Video

[YuuNoa]

Ask mau nanya nih, kira-kira provider vps yang allow buat encoding video dimana yah?
thx

 

[jualvps]

bisa mojok dengan saya tuan

 

[winnervps]

@YuuNoa encoding video butuh CPU resources yang tinggi sekali (sangat sangat tinggi). Pastikan provider VPS memiliki Dedicated CPU.

 

[idnix]

gile encoding pake vps,
temen saya aja encode pake ds masih berat -_-

 

[YuuNoa]

bisa mojok dengan saya tuan

Boleh tanya-tanya nih Tuan? hehe

 

[jualvps]

Boleh tanya-tanya nih Tuan? hehe

silahkan PM PM

 

[valent]

Pekerjaan encoding itu cpu bound, sangat menguras resource cpu. Jadi akan lebih baik pakai dedicated server. Pakai vps dengan dedicated core pun bisa, cuma prosesnya beberapa kali lebih lama.

Untuk memilih server/vps yang tepat untuk encoding video, hal utama nyag harus dipertimbangan adalah cpu power.

1. Encoding video nggak begitu banyak memerlukan memory (4 GB aja sudah lebih dari cukup di Windows, pakai Linux dengan GUI bisa lebih sedikit memory yang dibutuhkan).
2. Karena aplikasi encoding bersifat cpu bound, maka nggak perlu terpengaruh dengan iming-iming storage SSD. Dengan processor Xeon yang tercepat saat ini penggunaan storage SSD untuk proses encoding juga belum terasa manfaatnya. Gampangnya hitung aja berapa FPS yang dihasilkan oleh processor tercepat saat ini, dikalikan nilai bitratenya saat proses encoding berlangsung.

Beda lagi kalau ada proses rendering (pekerjaan video editing dengan tambahan-tambahan efek video dan transisi), maka diperlukan memori yang besar dan mungkin storage ssd bermanfaat.

Saran dari saya kalau sanggup pakai dedicated server, maka bisa pilih server dengan:

1. processor Xeon dengan seri yang belakangnya bukan 0, misalnya: Xeon E3-1245 sebab prosesor jenis ini memiliki apu/gpu yang performanya baik untuk membantu akselarasi decoding dan encoding video secara hardware.
2. Jangan pakai Xeon E5 karena E3 bisa outperform dalam hal encoding.
3. kalau untuk processor jensi desktop, maka bisa cari server yang pakai processor i7 bukan i5 atau i3
4. Soal lokasi datacenter, pilihlah yang latency-nya paling kecil dari tempat Anda. Ini membantu memudahkan Anda mengerjakannya, karena umumnya encoding perlu dilakukan via GUI. Kecuali kalau sudah terbiasa dengan CLI.

Sekian pengalaman saya soal encoding video menggunakan dedicated server.

NB:
Untuk re-encoding video hasil karya orang lain, encoding memerlukan biaya mahal, sebab butuh server yang performanya bagus
Untuk re-encoding video hasil karya sendiri/unlicensed, encoding bisa hampir gratis, sebab mbah google punya server yang bisa bantu re-encoding video dengan gratis, yaitu youtube.
Kalau video berlisensi biasanya akan ditolak oleh youtube setelah Anda udah capek-capek upload dan menunggu prosesnya selesai.

 

[antmediahost]

buat live streaming atau gimana Tuan ?
mungkin bisa mampir ke kita, ada beberapa client kami yang pakai live streamig