Best Practices DRC untuk Co-location Server


jeremy11

Beginner 2.0
Selamat siang tuan-tuan yang ada disini, ijin bertanya mengenai practices dalam menjaga availability server yang kita letakan di colocation.
Saat ini saya sudah mencoba utk colo server utk aplikasi kantor di dua tempat, baik di IDC 3D dan di kantor Sengked di Bogor. Secara keseluruhan kendala yang
kerap kali saya alami adalah putus koneksi server akibat gangguan dari ISP, dimana mayoritas penyebab gangguan tersebut adalah akibat ada gangguan di upstream.
Nah menyikapi masalah tersebut menurut tuan-tuan apabila saya menaruh server DRC di DC lain, tapi dengan ISP yg sama maka apabila ada gangguan di upstream ISP seperti kasus tadi maka server DRC tersebut harusnya akan bermasalah juga ya? Utk kasus ini berarti apakah best practice nya adalah dengan memasang koneksi dari ISP lain ya? Kira-kira adakah opsi ISP yang bisa mengakomodir hal tsb (hanya sewa koneksi internet saja, tapi saya ttp colo + main connection dari provider existing). Terima kasih;)
 

komputerserver

Poster 2.0
setiap isp pastinya pernah mengalami gangguan,, tinggal respon penanganannya saja yang berbeda2
kita sebagai pelanggan bole pilih fokus ke cari harga murah atau fokus ke respon supportnya walau lebih mahal,,

untuk lokasi data center dijakarta seperti IDC3d dan Cyber bisa dijadikan pilihan utama letak server dimana data center ini bisa dianggap sebagai pusat internet indonesia karena sudah terkoneksi dengan banyak upstream dan xchange

kalau untuk pilihan kedua letak server sebagai DRC mungkin bisa dipakai data center lain dijakarta atau yang lokasinya tidak jauh dari jakarta
karena semakin jauh lokasi tentunya ada kemungkinan kendala seperti FO Cut dan biaya layanan metro yang cukup menjadi pertimbangan kapasitas
 

natanetwork

Hosting Guru
Verified Provider
DRC ini sepertinya lbh ke arah misal listrik DC mati total, atau ada kerusuhan/bencana alam..dll

kalo issue koneksi server putus karena upstrem/ISP..sebaiknya cari provider yg lebih bagus pak (punya redudant uplink dll dll)..spy lbh stabil.
 

AsiaVM

Poster 2.0
DRC ini sepertinya lbh ke arah misal listrik DC mati total, atau ada kerusuhan/bencana alam..dll

kalo issue koneksi server putus karena upstrem/ISP..sebaiknya cari provider yg lebih bagus pak (punya redudant uplink dll dll)..spy lbh stabil.
sependapat, jika kendala yang di alamin masalah jaringan jadi sebaiknya memakai jaringan yang ada redudant jadi kalo jaringan utama mati masih ada jaringan backup lain.
 

dhyhost

Web Hosting Service
The Warrior
Verified Provider
iya pak, beda konsep dengan DRC
kalau DRC pastikan untuk server backup tetap jalan sebagaimana mestinya pada saat backup itu dibutuhkan, baik itu masalah dr sisi server ataupun terkena bencana dari sisi datacenter

Namun kalau yg dimaksud ingin memiliki sistem failover atau High Availability bisa dilakukan dengan sistem mirror/sync antar server baik itu aplikasi, database atau yg lainnya.
 

XXIKU.COM

Hosting Guru
Select Yg DataCenter Tier-3 om udh serba Redundant dibangun infrastruktur nya. Termasuk network uplink nya. Serat network nya jg ganda upstream biasanya. Cuma meskipun bgitu kdg route ke luar negeri memang kdg lost connect/fail jg sih mgkin kelebihan muatan network jd gagal tersambung. Solusinya ampuh klw bandwidth nya dedicated, ada jg bisa konsul perihal beginian.
 

dhyhost

Web Hosting Service
The Warrior
Verified Provider
Select Yg DataCenter Tier-3 om udh serba Redundant dibangun infrastruktur nya. Termasuk network uplink nya. Serat network nya jg ganda upstream biasanya. Cuma meskipun bgitu kdg route ke luar negeri memang kdg lost connect/fail jg sih mgkin kelebihan muatan network jd gagal tersambung. Solusinya ampuh klw bandwidth nya dedicated, ada jg bisa konsul perihal beginian.

Datacenter Tier 1 2 3 tidak berkaitan network, karena network ini menjadi tanggung jawab dari masing-masing ISP, biasanya datacenter hanya menyediakan jalur dari datacenter ke Internet Exchange.
Datacenter yang dipakai Tier berapapun kalau ISPnya yang down ya tetap akan down juga
 

XXIKU.COM

Hosting Guru
Datacenter Tier 1 2 3 tidak berkaitan network, karena network ini menjadi tanggung jawab dari masing-masing ISP, biasanya datacenter hanya menyediakan jalur dari datacenter ke Internet Exchange.
Datacenter yang dipakai Tier berapapun kalau ISPnya yang down ya tetap akan down juga
Lah bukannya Tier yg menentukan tingkat toleransi kesalahan ya om. Yang terutama KETERSEDIAN layanan yg lebih menjamin lagi bila dengan tier yg lebih tinggi. Dgn alasan yg menuntut ketersediaan layanan dan terjaminnya Uptime server sebaik mgkin yg termasuk toleransi titik kesalahan/kegagalan Network juga ya, biasanya sudah harus Redundant dan auto switch klw memang koneksi ke IX lg problem.

 
Last edited:

jeremy11

Beginner 2.0
Wah thank u om-om disini utk insight nya, kalo saya coba simpulkan brarti utk issue connectivity ini salah satu jalan yg bisa dicoba adalah menambah upstream supaya ada backup apabila salah satunya kendala ya.
Sedikit tambahan pertanyaan tambahan dari nubi, menambah upstream disini berarti yg paling feasible itu apakah berlangganan koneksi dari ISP lain, atau mencari ISP yang memiliki lebih dari satu upstream ya (kalo yang saya pahami saat ini, mengecek upstream dari suatu ISP itu lihat di ipinfo.io, apakah benar spt itu ya?), karena untuk case saya saat ini hanya host 3 servers @ 1U, logika saya kalo mesti tambah koneksi dari ISP lain jadi perlu siapkan router lagi utk handle failover nya ke 3 server saya td in case ada kendala dari main ISP. Terima kasih sebelumnya utk jawaban-jawabannya ya:113:
 

Top