jangan ditungguin share tips/trick listrik gratis-nya, ntar dikira maksa.
kembali ke topic (semoga sih ini topic yg paling benar):
saya rasa setiap layanan hosting sudah sangat fleksibel kok, klo butuh CPU & RAM memang harus upgrade ke paket lebih mahal. tapi klo cuman HDD bisa request, antara bilang butuh berapa GB atau budget sekian dapat berapa GB. Dan biasa layanan shared hosting menyediakan monitoring cpu, mem & storage usage. itu bukan sekedar pajangan lho, itu adalah indikasi awal bagian mana yg harus di upgrade. ada beberapa macam cara memanfaatkan monitoring-nya:
- di analisa perkembangannya tiap minggu, dalam seminggu kenaikan penggunaan resource berapa dan meningkat berapa dibanding minggu sebelumnya. dari situ diperkirakan kapan resource akan habis dan kapan perlu upgrade.
- di lihat saja, klo dah hampir maks (misal 9GB dari kapasitas 10GB), langsung nego upgrade.
- terima email dari penyedia hosting bahwa web di block karena sudah over capacity. dan upgrade deh.
- 16 bulan ditinggalin, trus pas buka web-nya udah gak bisa dibuka lagi. padahal resource masih 1% semua, klo yg ini gak perlu upgrade bang ... cukup bayar tagihannya.