Membangun Data Center di Rumah


Bestariweb Hosting

Hosting Guru
The Warrior
Verified Provider
1. Bagaimana plan kedepannya terkait networknya ?
Plan tentu saja harus 2 kaki paling sedikit.. Rencana kalau sudah ada cukup uang mau pakai Mikrotik yang bisa LTE atau minimal router lain yang bisa LTE dan dibuat load balancing dgn ISP saat ini
2. Jika networknya sudah multihoming atau sudah memiliki lebih dari satu kaki, bagaimana tekhnik implementasinya dalam kasus seperti ini? Atau kemungkinan kedepan akan dirubah polanya?
Jika sudah multi ISP, ada 2 pilihan yaitu load balancing atau hanya sebagai backup saja (switch network saat ada trouble)
Kalau rencana jangka panjang masih dalam mimpi mas.. dan tiap orang punya mimpi.. kalau mimpi sy ditulis disini nanti lucu
3. Kapasitas network yang digunakan saat ini berapa ?
baru 100Mbps

4. Ini upstreamnya menggunakan Telkom IndiHome, sebagaimana kita ketahui ini jika trouble cukup butuh waktu, bagaimana antisipasi kedepan jika semisal hal itu terjadi ?
dalam 4 Bulan ini belum ada masalah.. ada rencana pakai Firstmedia, namun speed upstream dan harganya gak sebanding.. jika ada masalah ya mau gak mau maksain diri beli modem LTE walau harus nambah utang.. semoga lancar sampai keuangan kami membaik dan bisa setup backup ISP

5. Dari modem langsung direct ke server, apakah ada alasan khusus menggunakan topologi seperti ini?
Bandwidt server masih kecil, dan jumlah server masih sedikit.. jika jumlah server sudah bertambah, baru pakai bandwidth management. Penggunaan bandwidth management saat ini kami rasa belum perlu dan hanya menambah beban listrik.. bertahap nanti kita perbaiki seiring dengan pemulihan finansial.. Bisnis harus tetap berjalan walau masih pincang dan jangan dipaksakan untuk berlari karena hanya akan memperparah keadaan.
 

pluto01

Hosting Guru
The Warrior
Verified Provider
Noted kang mas, terimakasih banyak jawabannya,
Sekarang kita masuk ke catu daya/power

Terkait grounding dan pencegahan untuk meminimalisir kerusakan terkait petir, bagaimana kira-kira mas installasi listrik yang bagus yang direkomendasikan dan yang berjalan sekarang?
 

Bestariweb Hosting

Hosting Guru
The Warrior
Verified Provider
Noted kang mas, terimakasih banyak jawabannya,
Sekarang kita masuk ke catu daya/power


Terkait grounding dan pencegahan untuk meminimalisir kerusakan terkait petir, bagaimana kira-kira mas installasi listrik yang bagus yang direkomendasikan dan yang berjalan sekarang?
Grounding blm mas.. ini juga penting. Nanti sekalian perbaikan instalasi listrik rumah, karena saat ini kabel masih diluar tembok (belum ditanam)
Terkait proteksi petir, selain dengan grounding, juga cari PSU yang sudah dilengkapi surge protect
 

pluto01

Hosting Guru
The Warrior
Verified Provider

Bestariweb Hosting

Hosting Guru
The Warrior
Verified Provider
Lanjut ke Materi Listrik ya..

MENGENAL KOMPONEN LISTRIK

1. AKI / Battery / Accu

Komponen ini berfungsi untuk menyimpan daya listrik. Satuan yang digunakan di aki adalah tegangan dan aH (ampere Hour). dan jika kita kalikan antara teganga (V) dan aH didapat WH (Watt Hour), dimana 1000WH = 1kWH.
Aki memiliki batasan tegangan Maksimal Charge dan batasan tegangan minimal pemakaian / discharge.
Ada 3 Jenis aki yang umum dipakai:
a. Aki Kering / Free Maintenance
Aki kering adalah aki yang biasa dipakai di UPS. Batas tegangan maksimal Charge aki kering 12V adalah 14.4V
b. Aki Gel (aki kering tyoe Gel)
Memiliki batasan Tegangan Charge Maksimal di 14.2V
c. Aki basah
Memiliki tegangan Charge Maksimal di 14.6V
Saat aki mencapai tegangan Maksimal charge, segera putus charger ke aki agar tidak terjadi Overcharge

Tegangan Minimal Discharge rata-rata sama yaitu di 10.5Volt atau 10.7 Volt. Di batasan ini, aki sebaiknya jangan dipaksakan untuk dipakai dan harus segera diputus dari beban.

2. MCB
Ada 2 istilah atau kepanjangan dari MCB. Yang dulu saya kenal MCB adalah kependekan dari Magnetic Circuit Breaker.. Tapi baru-baru ini karena ukuran MCB yang semakin kecil, namanya berubah jadi Miniatur Circuit Breaker. Fungsi MCB selain sebagai saklar, juga bisa berfungsi layaknya Fuse / sikring yaitu memutus tegangan saat terjadi Over Current (kelebihan Arus). Satuan yang digunakan dalam MCB adalah satuan arus yaitu Ampere, dan jumlah Pole (1 Pole, 2 Pole, 3 Pole, dst)

4. Relay
Relay adalah saklar elektronik yang dipicu oleh tegangan yang masuk ke koil. Saat koil dialiri dengan tegangan tertentu (sesuai spek Relay), maka koil akan bersifat magnet dan memicu saklar.. Dalam Relay ada 2 istilah Saklar yaitu NO dan NC. NO adalah Normally Open (atau kondisi Open / tidak terkoneksi saat koil tidak aktif, dan menjadi close / connect saat koil aktif) dan NC adalah Normally Close atau kondisinya close / connect saat koil tidak aktif, dan Open / disconnect saat koil aktif.

5. Kontaktor Magnetic
Fungsinya tidak jauh berbeda dengan Relay, Namun digunakan untuk arus yang besar. Biasanya diatas 10 Ampere. Dalam magnetic Contactor ada 2 jenis saklar/contactor yaitu main contactor, dan contactor bantu. main contactor digunakan untuk jalur dengan arus besar, sedangkan kontaktor bantu hanya untuk keperluan programming ladder diagram sesuai kebutuhan. Misal untuk Saklar interlock atau kebutuhan lainnya.. (Programming bukan hanya di server ya.. di listrik juga ada dalam bentuk ladder diagram atau diagram tangga)

6. PLC (Programmable Logic Controller)
PLC fungsinya untuk menyederhanakan Sirkuit di Panel box. Dengan PLC, pemrogramman ladder diagram bisa dilakukan melalui laptop dan diupload ke PLC tanpa harus menggunakan banyak contactor magnetic.

7. Fuse / Sikring
pasti sudah tau ya fungsinya

8. Inverter
Inverter adalah alat untuk merubah arus DC ke AC.

9. PSU
PSU adalah Power Supply Unit. Fungsinya sebagai sumber catu daya. dalam hal ini PSU berfungsi merubah tegangan AC ke tegangan yang diinginkan (Misal tegangan DC 5V, 12V atau 24V)

10. Solar Charge Controller
Yaitu alat untuk menghubungkan PV (Photo Voltaic / Solar Panel) dengan Aki dan beban. Dalam SCC juga kita bisa atur level tegangan maksimal Aki, tegangan minimal discharge dan tegangan aki untuk onkan koneksi beban.
Ada 2 jenis SCC yaitu PWM dan MPPT
PWM akan memotong tegangan PV menjadi sedikit lebih tinggi diatas tegangan aki, namun kehilangan tegangan tidak dikonversi sebagai arus. Metode PWM adalah metode charge aki yang sudah lama dikenal. Charge aki dengan metode PWM akan mengalami rugi daya sebesar tegangan yang hilang dikalikan dengan besarnya arus yang lewat. Misal PV 100wp, jika tegangan PV 20Volt dan tegangan saat charge aki ada di 13V dengan arus 5Ampere, maka akan mengalami rugi daya sebesar (20-13) x 5 = 35W, dan hanya terpakai 65W..
MPPT merupakan teknologi terbaru yang akan merubah kehilangan tegangan menjadi arus, sehingga daya yang masuk ke aki akan hampir sama dengan daya yang keluar dari PV.
 

Bestariweb Hosting

Hosting Guru
The Warrior
Verified Provider
SALAH KAPRAH DALAM KELISTRIKAN

Banyak orang yang beranggapan bahwa Penggunaan Listrik tegangan rendah (Misal DC 12Volt) itu lebih murah, lebih hemat dan lebih aman.
Anggapan ini ada benarnya namun banyak salahnya..
bisa dibilang benar, jika melibatkan sedikit komponen.. misal untuk keperluan senter..
namun salah besar jika melibatkan banyak komponen..

Yang perlu diingat :

"Untuk Daya yang sama (Rumus Daya = Volt x Ampere), maka semakin kecil tegangannya, Arus yang lewat akan semakin besar"

Besarnya arus ini akan berhubungan erat dengan besarnya kabel yang dibutuhkan.

Contoh kecil :
Untuk keperluan menyalakan lampu 120Watt, jika pakai listrik 220Volt, maka arus yang lewat 0.54A. Penggunaan kabel kecil, misal ukuran 1mm masih bisa dilakukan. Namun jika menggunakan DC 12V, maka arus yang lewat akan bertambah menjadi 10A. Untuk arus 10Ampere, Kabel 2.5mm masih kurang dan akan menjadi panas, dan dalam jangka panjang akan berbahaya.. apalagi jika menggunakan kabel 1mm.. potensi timbul kebakaran lebih besar.

Materi salah kaprah ini wajib anda ingat untuk materi UPS ya.. karena kabel yang digunakan harus besar..
Besarnya kabel dan arus maksimal yang bisa lewat bisa cek di wikipedia https://en.wikipedia.org/wiki/American_wire_gauge
 

dhyhost

Web Hosting Service
The Warrior
Verified Provider
berarti untuk port service ftp, exim, dan cpanel jg pakai port forwarding ya.
Selama ini ada kendala ngga om di service ftp, exim, dll ?
 

Bestariweb Hosting

Hosting Guru
The Warrior
Verified Provider
berarti untuk port service ftp, exim, dan cpanel jg pakai port forwarding ya.
Selama ini ada kendala ngga om di service ftp, exim, dll ?
Betul mas.. semua pakai Port Forwarding..
kalo exim masalah, gak bisa kirim dan terima email dong mas.. Client juga pasti teriak kalo FTP gak bisa, krn upload pakai Filezilla bermasalah..
 

Top