Seberapa besar kebutuhan LiteSpeed Web Server ?


Status
Not open for further replies.

Bestariweb Hosting

Hosting Guru
The Warrior
Verified Provider
Nah, model gini harus mulai disuruh oprek sendiri biar tau itung - itungannya.
ribet mas.. tar malah kena tegur DC :D
mending suruh ambil di tetangga sebelah aja
Tapi saya pernah baca di salah satu hosting provider, yg litespeed emang lebih laku :D
saya biasa aja tuh.. malah lebih banyak yang pake apache biasa tanpa litespeed..

mas Haris @pangeran1995 malah pernah punya pengalaman menarik lain seputar kisah litespeed :D
Sorry saya tarik
 

pangeran1995

Hosting Guru
saya mau coba menyimak saja.
gimana pun kalo di teruskan nggak ada ujungnya
kita disini sharing diskusi sesama hosting bukan sharing bersama user.
mungkin banyak user yg ngotot ketimbang kita yg penjual saling sharing pengalaman.
soalnya gimana ya. kita udah jelasin kelebihan kekurangan masing2 tapi tetep namanya user egonya tinggi bahwa bla bla bla
jika sudah begitu. yasudah diemin saja. gak akan ada hasil profit. yg ada cape sendiri adu argument.
pada akhirnya waktu terasa loss karena emosi dan tenaga habis. mungkin masih ada masa prustasi mengenai jasanya kelam. dan ego yg tinggi mau sampai ke jalur hukum juga masih ada rasa ego tinggi pada akhirnya menyerah. nah sekarang egonya kumat lagi. yaudah diemin saja. toh bukan pelanggan dan menghasilkan. :)

mungkin @zens berkenan jika threadnya di tutup aja dari pada luber kemana2. soalnya ada satu user umum yg bukan penjual tapi ikut:D
 

Bestariweb Hosting

Hosting Guru
The Warrior
Verified Provider
kalau saya simpulkan, perlu tidaknya litespeed tergantung target marketnya mas @zens
Litespeed dibutuhkan jika target marketnya:
1. blogger
2. AGC
3. High Traffic web

Soalnya kalau Nginx Proxy belum bisa mengatasi 3 client tersebut. Yang bisa nandingin kalau pake nginx tanpa apache dan selama ini belum disupport oleh cPanel.

Namun perlu diketahui, user 1 dan user 2 kalau dikasih shared host hanya akan bikin repot dan ngabisin waktu.. sebaiknya ikuti cara mas haris dalam nangani 2 user itu.. mereka punya penghasilan besar.. so.. jangan kasih harga ratusan ribu per tahun.. kalau bisa satu juta atau lebih per bulan. Jadi kerjaan gak banyak, duit buat lisensi juga tercukupi dari iuran mereka.

Kalau saya lebih memilih menghindari 2 user tersebut. karena kebanyakan mau murah tapi bagus dan ini bikin repot dan banyak kerjaan. :D

Tapi kalau target marketnya company / perusahaan, sama sekali tidak membutuhkan litespeed. cukup apache + Cloudlinux

dan semoga thread ini bisa segera ditutup
 

Lukmanul Hakim

Apprentice 1.0
Kalau pengalaman saya sebagai user shared hosting, dengan blog saya yang sama (100% gk ada perubahan apa pun baik konten, plugins, dan optimasi), ketika pakai apache, baik apache saja, maupun pakai mod_lsapi (LiteSpeed SAPI), baik dengan atau tanpa nginx proxy,,, menurut saya jika dibandingkan dengan litespeed, itu dengan spec LVE yang sama, pakai apache lebih fluktuatif dan sering tinggi resource usage-nya, khususnya Physical Memory Usage.

apache-memory-usage.png


Memang biasanya dengan mengorbankan LSWS dan LSCache Module, provider dengan value added lainnya yg sama, bisa offer LVE Resource Limit yang lebih besar dengan harga sewa yang sama.

Thread ini untuk Shared Hosting atau untuk Private User (VPS/DS) ?

Shared Hosting kalau pakai LiteSpeed Default pun masih bisa cepat, lah kalau Shared Hosting pakai Apache atau Nginx Default ?, kalau gk optimized gimana ?, gk ada akses root buat optimized om :D

Nah pengguna shared hosting sih prioritasnya lebih condong ke Webserver yang setting default-nya saja sudah lebih cepat daripada webserver lain yang sama-sama setting default.

LiteSpeed Webserver, blog saya cukup pakai CPU Speed 100%, PMEM 512 MB saja om, kalau pakai Apache, jadi butuh CPU Speed 200%, PMEM 2 GB.

Jadi fair saja sih menurut saya, provider yg pakai apache toh ngasih LVE Resource lebih besar dengan harga yg sama dan value yg sama.

Kalau saya kondisinya pakai VPS, tentu saja saya setuju 100% dengan suhu-suhu semuanya, saya lebih pilih free open source solution karena faktor budget, bengkak pengeluaran saya kalau sewa lisensi LiteSpeed cuma dipake sendiri, cpanel/whm pun pasti gk saya gunakan, apalagi cloudlinux, saya lebih suka CLI daripada GUI kalau manage server linux :D

Maaf kalau panjang :D
 
Status
Not open for further replies.

Top