SSD software raid?


Status
Not open for further replies.
bebeapa waktu lalu sih pernah ngambil data dari server yg masalah pada salah satu hdd, dari dc di kasih recovery mode, tp banyak backup yg crash dan corrupt, alhasil pakai backup yg ada di server backup.
 
RAID dan Backup ini terkadang menjadi rancu,,,
terkadang banyak customer beranggapan dengan RAID sudah cukup sehingga semuanya menjadi aman,,
kalau menurut saya,,, RAID (soft/hard) itu lebih ke pengamanan infrastrukturnya
sebagai kasus jika salah satu hardware HDD/SSD pada RAID ada yang rusak maka HDD/SSD yang lain masih bisa online
lain jika file web/db/OS yg bersifat software ada yang rusak maka akan sama rusak pada semua HDD/SSD yang di RAID

singkatnya raid lebih ke keamanan infrastruktur dan bukan sebagai backup
*koreksi jika salah :D
 
FluidaWeb said:
Untuk yang pengamalan dengan dedicated server, dalam hal keamanan data jika ada salah satu disk yang mati dalam hal ini pakai ssd, apakah software raid dapat diandalkan dari kehilangan data sampai ssd yang rusak diganti.
Click to expand...

misal raid 1 atau 10 lebih baik lah daripada menggunakan single harddrive
asal gk pake raid 0 aja sih
kalo software raid dapat diandalkan dari kehilangan data -> ini sepertinya blm bisa diandalkan juga ...
backup ke external storage = penting

tapi kalo software raid (raid 1 maupun raid 10), saat ganti harddrive (terutama SATA 7500rpm) baru trs rsync , ampun deh kinerja menurunnya berasa bangett.. kalo SSD sih relatif lebih cpt lah...

sebisa mungkin pake Hw raid sih kalo menurut saya
 
pluto01 said:
Jika yang saya tangkap yang dimaksd mas @FluidaWeb
Exp : Beliau ada 4 HDD lalu di raid dgn software raid, setelah sekian bln berjalan tiba2 disk #3 rusak misal, nah yg ingin beliau pastikan apakah data yg ada pada hdd yg masih bagus itu masih aman atau crash,
Kalo menurut saya (belum coba software raid) tidak, dia akan sync ketika hdd nya diganti

CMIIW
Click to expand...
tinggal ganti ke single HDD kan bisa mas..
misal tadinya raid1, ganti ke single hdd
atau kalo tadinya RAID10 ya ganti ke RAID0

yang gak bisa dipisahin itu RAID0 nya
RAID1 bisa dipisah jadi single koq.
sy pernah coba di servdiscount bisa. kalo OVH gak support single HDD jd belum pernah coba
 
antochoy said:
kalo software raid dapat diandalkan dari kehilangan data -> ini sepertinya blm bisa diandalkan juga ...
backup ke external storage = penting
Click to expand...
kan masalahnya bukan diandalkan atau tidak.. tapi bisa atau tidak
seperti yang ditulis oleh admin @blackibank, RAID bukan backup
dan yang ditanyakan mas @FluidaWeb apakah bisa digunakan sampai dapet HDD pengganti? jawabnya bisa selama provider support single HDD

CMIIW
 
waduh kenapa pada salah tafsir dengan pertanyaan saya ya, kenapa malah pada membahas backup.. sama sekali bukan backup yang saya maksud, kalau backup external pasti ada,, malah saya buat didua server backup,, siang backup ke server A dan malam backup ke server B

point pertanyaan saya adalah ketika RAID 10 ada salah satu disk yang rusak, apakah apakah software RAID cukup bisa diandalkan dan tetap bisa berjalan sambil nunggu disk di replace.. itu aja,, jangan bahas backup lagi ya :)
 
Bestariweb Hosting said:
tinggal ganti ke single HDD kan bisa mas..
misal tadinya raid1, ganti ke single hdd
atau kalo tadinya RAID10 ya ganti ke RAID0

yang gak bisa dipisahin itu RAID0 nya
RAID1 bisa dipisah jadi single koq.
sy pernah coba di servdiscount bisa. kalo OVH gak support single HDD jd belum pernah coba
Click to expand...
Hehehehhee iya mas, maksud saya di atas itu tidak masalah/aman, hanya saja kata2 saja terlalu singkat dan ga jls :D:77:
 
FluidaWeb said:
waduh kenapa pada salah tafsir dengan pertanyaan saya ya, kenapa malah pada membahas backup.. sama sekali bukan backup yang saya maksud, kalau backup external pasti ada,, malah saya buat didua server backup,, siang backup ke server A dan malam backup ke server B

point pertanyaan saya adalah ketika RAID 10 ada salah satu disk yang rusak, apakah apakah software RAID cukup bisa diandalkan dan tetap bisa berjalan sambil nunggu disk di replace.. itu aja,, jangan bahas backup lagi ya :)
Click to expand...

Bisa, maksimal 1 hdd fault, kalo 2 wasalam.

dari 4 hdd, 1 hdd fault masih bisa jalan. Jangan lupa pakai #mdadm saat removal disk di mark --fail lalu di remove dari jajaran mdadm. reboot.
saat dateng hddnya, colokin, buat partisi, masukin ke mdadm, dan cek status rebuildnya di mdstat.

hdd replace nya diusahakan harus sama persis sampai ke hitungan byte nya. kalo ga, bisa fail rebuildnya.

jika ada PC nganggur + 4 hdd, bisa dicoba.
 
Status
Not open for further replies.
Back
Top