[ask] Web hosting di NAT VPS


Status
Not open for further replies.

Rockman

Hosting Guru
Verified Provider
kalo providernya pakai haproxy tinggal minta disettingkan proxy domainnya.
ada beberapa provider NAT sdh mengintegrasikan haproxy ke vps control panelnya, jadi bisa langsung setting proxy domain melalui vps control panel, tidak perlu melalui technical support.

NAT VPS yang di Indonesia juga ada kok dan support proxy domain (http maupun https) , kenapa harus jauh2 ke singapore :105:
Mungkin bisa di share step by step di sertai contoh gambarnya Mrs @susan ..? ;)
 

JogjaKlatenPP

Beginner 2.0
Akhirnya ketemu juga cara menggunakan NAT VPS untuk webhosting.
agar mudah cek hasil instalasi, install dulu dropbear. gunakan sebagai proxy di browser. jadi seolah2 kita sudah satu tempat dengan vps.

dropbear%2Bproxy.png



Install webserver seperti biasa.
Saya pilih OS Debian 8, nginx 1.15.5 php5.6, php7.1, php7.2, mariadb 10.39

Saya pakai minstall-2.5.7 untuk memudahkan dalam menambah domain. repo modif dulu dari squeeze ke jessie. lebih aman install satu per satu secara manual sambil dicocokin konfigurasi minstall
minstall.png


Tes dulu dengan menambah domain, subdomain, database, dst. meski belum di pointing akan jalan karena browser di proxy dengan dropbear. Setelah itu baru hubungkan dengan dunia luar melalui VPS Domain Forwarding:
domain%2Bforwarding.png

jadi meski gak disediakan ipv6 publik pun tetap bisa jadi webhosting
 

masiqbal

Hosting Guru
Verified Provider
Sepertinya Tuan @JogjaKlatenPP ini client yg hanya punya akses ke virtual server, bukan ke host servernya. Gak akan bisa otak atik nginx/haproxy di host. Jadi tetap aja tidak bisa menjalankan website di port 80 atau 443 pada IP publik yang dialokasikan.

Dalam situasi seperti ini, ada beberapa alternatif:
  1. Minta tolong ke providernya untuk setting haproxy/nginx/dsb sesuai kebutuhan Tuan @JogjaKlatenPP
  2. Sewa lagi server lain dengan IP publik dan dijadikan reserve proxy (jadi nambah biasaya lagi ya, hehehe)
  3. Menikmati apa yang ada, menjalankan web server di port yang disediakan oleh provider. Hehehe
 

ahka

Beginner 1.0
dulu pernah, tapi pihak penyedia vps nya menyediakan reserve proxy nya. jadi web tetap bisa di akses dengan port standard (80). atau mungkin Tuan bisa pakai CF aja, kan ada ipv6 nya, jadi tetap bisa di akses via ipv6 di port standard
 
Status
Not open for further replies.

Top