Oh iya cara itu juga bisa ganti owner si client reseller tsb.oh ya nambahin lagi , kalo sebagai master , ngakalinnya ya : change account owner ke "master reseller" - alias anda sendiri, otomatis akan masuk list account.
Nah disitu bisa login , kalo sudah selesai tinggal change ownershipnya ke sub reseller sebelumnya
Sip bang jaapns.... Mantap sekali tips nya...oh ya nambahin lagi , kalo sebagai master , ngakalinnya ya : change account owner ke "master reseller" - alias anda sendiri, otomatis akan masuk list account.
Nah disitu bisa login , kalo sudah selesai tinggal change ownershipnya ke sub reseller sebelumnya
kayaknya bisa langsung, asal file backup disimpen di direktori /home/username ya ? walau belum nyoba .. hehehe
View attachment 2736
iya memang bisa, namuin disarankan lebih baik restore manual saja..
kalau ada username yang bentrok bakalan repot nantinya karena akan otomatis menimpa username yang lama
kalo di WHMPHP untuk ngasih permission ke master reseller untuk restore katanya harus tetep minta bantuan yang punya root dulu ya?
asal file backup disimpen di direktori /home/username
iya memang bisa, namuin disarankan lebih baik restore manual saja..
kalau ada username yang bentrok bakalan repot nantinya karena akan otomatis menimpa username yang lama
jika tidak ada di list akun si master reseller yang melakukan restore tadi, itu karena akun hosting yang direstore tersebut awalnya berbeda owner.Misalnya file backupnya udah simpan di folder /home/master untuk restore sih bisa, tapi gak muncul di list accounts ya? usernya yang barusan direstore gak ada tuan.. masuknya ke owner root dan harus di change owner manual ke akun master reseller. ada emang bugs atau emang saya yang gak tau tips tricknya ya hihi
jika tidak ada di list akun si master reseller yang melakukan restore tadi, itu karena akun hosting yang direstore tersebut awalnya berbeda owner.
- betul apa yang dikatakan tuan @zens , yaitu file full backup ditaruh pada akun master reseller pada /home/username
- apabila username bentrok dengan yang sudah ada, maka otomaris proses restore gagal.
contoh akun hostingnya hasil migrasi dari server lama ownernya adalah "GUDANG" dan direstore pada server baru yang dimana username master reseller tersebut "GARAM", maka akun yang direstore tersebut tidak akan nampil pada list account "GARAM" (nampilnya di list akun gudang).
dan jika diserver tidak ada WHM/Master yang berusername "GUDANG", maka otomatis akun yang direstore tersebut ngikut owner root.
Jadi, sebelum master reseller melakukan restore, alangkah baiknya membuat WHM dengan username "GUDANG", agar nanti bisa di change owner ke akun master "GARAM". (whmphp bisa change owner).
*maka, akun yang direstore tadi tidak bakalan ngikut si root.
Selebihnya, sepakat dengan tuan @dhyhost , yaitu kontak provider/pemegang akses root agar direstore kan.
Berbahaya juga kan apabila ternyata ada reseller yang usernamenya GUDANG, nanti akun hostingnya masuk ke list akunnya GUDANG dan data" web yang tadi di restore dicuri.
Mantap jiwa jawabannya tuan hihi.. berhubung yang megang akses root saya sendiri kalo restore manual tidak ada masalah. yang saya mau usahakan adalah jika master reseller mau restore clientnya tidak perlu kontak root lagi dan bisa melakukan restore/migrasi clientnya kapan pun dia mau
Selebihnya, sepakat dengan tuan @dhyhost , yaitu kontak provider/pemegang akses root agar direstore kan.
Berbahaya juga kan apabila ternyata ada reseller yang usernamenya GUDANG, nanti akun hostingnya masuk ke list akunnya GUDANG dan data" web yang tadi di restore dicuri.
bisa melakukan restore/migrasi clientnya kapan pun dia mau
betul, jadinya harus bikin minimal WHM yang ownernya sama dengan akun hosting tersebut.kalau ownernya jadi masuk ke root kan ujung2nya tetap saja harus kontak rootnya
betul, jadinya harus bikin minimal WHM yang ownernya sama dengan akun hosting tersebut.
jadinya gk ngikut root nanti
Mudah itu,kalau klien migrasi dari hosting lain ya mana tau owner sebelumnya apa, kalau owner sebelumnya root bagaimana?
kecuali migrasi dari akun whm lain yang milik kita jg..